GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
1.1 Profil dan Sejarah Perusahaan
Toko Kripik Tempe "Putra Ridhlo"
tampak dari depan
Salah satu
UKM di Malang adalah UKM pembuatan kripik tempe yaitu, “Putra Ridlho”. UKM ini
berlokasi di Jalan Sanan no.46 Malang. UKM ini dikelola oleh Bapak Khosim yang
juga merupakan pendiri “Putra Ridlho”. Latar belakang bapak Khosim adalah
seorang guru tapi memilih keluar untuk mendirikan usaha sendiri sejak 10 tahun
yang lalu. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang manufaktur
yang bergerak dibidang pangan. Perusahaan ini termasuk pada perusahaan
manufaktur Make to Stock ( MTS) karena
perusahaan ini selalu memproduksi kripik tempenya tanpa menunggu permintaan
dari pelanggan. Bapak Khosim hanya memproduksi kripik tempe. Kripik tempe Bapak
Khosim memiliki 2 (dua) label merek yaitu
“Putra Ridlho” dan “Zaskhia”.
Bahan baku kripik tempe yang pertama adalah tempe.
Tempe terdiri dari 2 bentuk tempe yaitu kripik tempe yang berbentuk bulat dan
kotak. Harganya lebih mahal kripik tempe yang berbentuk kotak karena proses
pembuatannya lebih sulit. Kedua tepung beras, tepung tapioka, air, ketumbar,
bawang putih kemiri, garam dan minyak goreng.
Ada 23 varian rasa kripik tempe yaitu pedas manis,
pedas, ayam bawang, sambel udang, udang pedas, sapi lada hitam, pizza, balado,
original, jeruk purut, jagung bakar, keju, jagung manis, berbeque, spageti,
sapi panggang, ayam bakar, udang, rumput laut, seafood, ayam lada hitam dan
lada hitam. Rasa kripik tempe yang sering diminati pelanggan adalah keju, pedas
manis, ayam lada hitam, berbeque, balado dan sambel setan. Saat ini banyak
pesanan kripik tempe dengan rasa sambel setan.
Harga eceran kripik tempe original
adalah Rp. 3.000/bungkus. Harga eceran kripik tempe rasa-rasa Rp.
3.300/bungkus. Untuk grosir dengan pembelian minimal 500 bungkus Rp.
2.500/bungkus. Penentuan harga produk kripik tempe ini mengikuti harga pasaran.
Hari-hari biasa “Putra Ridhlo” dapat memproduksi 2000 bungkus kripik tempe
sedangkan pada saat libur atau hari raya menjadi dua kali lipat yaitu 4000
bungkus. Setiap hari memproduksi dan mengirim. Paling sedikit mengirim 100
bungkus setiap toko.Bagian pembelian bahan baku, bagian penjualan dan bagian
keuangan dilakukan sendiri oleh Bapak Khosim dibantu istri. Pemasaran kripik
tempe ini menjangkau daerah Kota Batu, Lawang dan Pandaan. Kota Batu dan Lawang
75% grosir oleh-oleh dan Pandaan 50% grosir dilayani oleh “Putra Ridlho”. Dari
informasi diatas dapat diketahui UKM kripik tempe “Putra Ridlho” memiliki omset
lebi dari Rp. 300.000.000/ tahun. Bapak Khosim menghitung pengasilan bersihnya
per hari yaitu kira-kira Rp. 300.000 sampai Rp. 500.000 per hari. Bisa dikatakan
pedapatan bersihnya sekitar Rp. 140.000.000 per tahun.
Jenis badan usaha berdasarkan
kegiatan yang dilakukan oleh UKM kripik tempe “Putra Ridlho” merupakan badan
usaha Agraris. Badan usaha ini berusaha membudidayakan tumbuh-tumbuhan atau
yang berkaitan dengan pertanian. UKM menggunakan bahan baku tempe yang berasal
dari kedelai, artinya UKM ini termasuk badan usaha Agraris. Jenis badan usaha
berdasarkan kepemilikan modalnya adalah Badan Usaha Milik Swasta (BUMS). BUMS
adalah badan usaha yang dimodali atau didirikan oleh seseorang ataupun kelompok
swasta. Tujuan utamanya adalah mencari keuntungan (laba).
Varian Rasa yang dimiliki
1.2
Lokasi Perusahaan
1.3 Struktur organisasi UMKM kripik tempe
“Putra Ridlho” sebagai berikut :
Memiliki karyawan sebanyak 14
orang, bisa bertambah saat menerima banyak pesanan. Empat belas karyawan
terdiri dari 5 orang bagian pemotongan, 4 orang bagian penggorengan dan 5 orang
bagian packing atau pembungkusan.
1.4 Job Description pada Struktur Organisasi :
1. Yang
melaksanakan tugas bagian keuangan dan bagian penjualan adalah pemilik. Pemilik memegang kendali penuh atas
jalannya usaha tersebut.
2. Karyawan
pertama bagian pemotongan tempe bertugas untuk memilih tempe yang baik dan
mengiris tipis-tipis tempe. Bertaggungjawab untuk menyelesaikan tugasnya sesuai
permintaan pemilik berapa jumlah hilir tempe yang akan diiris.
3. Karyawan
kedua bagian penggorengan tempe bertugas untuk menggoreng tempe,kemudian
meniriskannya. Bertanggung jawab untuk menentukan tingkat kematangan tempe.
Bagian penggorengan juga bertugas dan bertanggung jawab untuk membuat bumbu
kripik tempe.
4. Karyawan
ketiga bagian packing bertugas dan bertanggung jawab dalam proses pembungkusan
dan memberi label. Karyawan dalam proses ini juga bertugas memberi rasa-rasa
kripik tempe dan memilih kripik tempe yang masih utuh untuk di bungkus.
Bagian Pemotongan Tempe
Bagian Penggorengan Tempe
Bagian Pengemasan
1.6 Dokumentasi
0 komentar:
Posting Komentar